Muslimahwahdah.or.id - MAKASSAR, Muslimahwahdah.or.id – Sabtu (27/6/2020), Departemen Sosial Muslimah Wahdah Islamiyah Pusat melakukan kegiatan silaturahim virtual tim sosial. Dihadiri oleh 407 peserta virtual dari berbagai daerah di Indonesia, kegiatan ini berlangsung lancar dari pukul 13.00-15.30 Wita. Bertindak selaku pemandu konsolidasi ketua departemen sosial muslimah wahdah islamiyah pusat, Ustadzah Herlinda atau ummu iffah akrabnya.
Dalam sesi ini perwakilan dari beberapa daerah menyampaikan sejumlah kegiatan sosial dan khidmat yang dilaksanakan selama masa pandemicovid-19. Ummu iffah juga memberikan apresiasi kepada seluruh tim sosial yang hadir dalam setiap kesiagaan mereka berada di garda terdepan memberikan bantuan dan dedikasi bagi ummat dan selalu solid dalam menjalankan amanah.
Selain konsolidasi kegiatan ini juga menghadirkan ketua Muslimah Wahdah Islamiyah Pusat, Ustadzah Harisa Tipa Abidin sebagai pemberi tausiah. “Banyak ujian yang dihadapi setiap manusia, baik itu dengan perisitiwa yang menyenangkan atau menyedihkan. Namun dibalik semuanya itu, pasti ada hikmah dibelakangnya, pandemic covid-19 pada prinsipnya adalah ujian bagai orang- orang beriman, sebagaimana jika dia datang di tengah orang kafir sebagaimana ayat yang sama-sama telah kita ketahui dalam surah al-Ankabut “Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi?” demikian ummu khalid mengawali tausiahnya.
Maka mari mengambil sudut pandang secara proporsional dalam menyikapi setiap ujian yang datang pada diri kita. Pandemi covid-19 ini adalah dari Allah, dan dengan ini Allah menginginkan untuk mengangkat derajat kita, maka ini masa ini juga menjadi menjadi momentum bagi kita untuk meningkatkan kualitas keimanan kita tambahnya.
Ummu khalid juga menghimbau dan berpesan kepada seluruh tim yang hadir secara virtual untuk senantiasa memperhatikan protokol kesehatan, dan melaksanakan berbagai Kegiatan sosial berdasarkan ilmu, bukan hanya perasaan.
0 Komentar
Belum ada pesan