Muslimahwahdah.or.id - MAKASSAR, Era digital ini tentu memiliki konsekuensi, salah satunya adalah kecanduan media digital di mana yang jauh terasa semakin dekat, dan yang dekat kadang terasa jauh. Baik dari kalangan remaja hingga kalangan dewasa pun kini mulai terdampak. Lantas bagaimana kemudian kita mempertahankan ketahanan keluarga di era digital ini?
Ketahanan keluarga berarti keluarga yang tahan banting. Allah Subhanahu wa Ta'ala telah menceritakan dan memuliakan keluarga Nabi Ibrahim, Keluarga Imran sebagai contoh bagi segala umat pada masanya. Mengapa keluarga Nabi Ibrahim, Keluarga Imran dipilih menjadi teladan?
Baca Juga:
"Nabi Ibrahim LDR juga kok dengan istrinya, LDR juga dengan anaknya. Namun hubungan mereka jauh di mata dekat di hati. Sehingga keluarga Nabi Ibrahim, ketangguhannya dengan masalah yang terjadi dalam keluarganya mampu mengumpulkan keluarganya di surga." Jelas Ustadzah Harniaty Latief, SE, M.Pd selaku pemateri dalam kegiatan Gema Majelis Taklim, Ahad (15/10/23).
Lebih lanjut ustadzah menceritakan bahwa begitu pula dengan keluarga Imran, siapa itu? Maryam. Maryam adalah ibunda dari Nabi Isa 'alaihissalam dan mampu bertahan dengan segala ujiannya. Mampu mengelola masalahnya dengan baik. Itulah yang dimaksud dengan keluarga tangguh. Memiliki masalah namun tahan banting. Mampu mengatasi masalah-masalah yang ia hadapi.
Dalam era digital ini, yang harus kita lakukan adalah meminimalkan dampak negatif, dan memaksimalkan dampak positif. Karena banyaknya dampak yang bisa terjadi khususnya di masa modernisasi di mana pertukaran budaya dan arus informasi masih sangat bebas.
Hadir memberikan sambutan saat pembukaan, Kawaidah Alham, S.Sos, M.Si selaku Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Gowa. Dalam sambutannya ia mengapresiasi Muslimah Wahdah Daerah (MWD) Gowa yang telah melaksanakan berbagai kegiatan untuk para muslimah yang berada di Gowa. Kawaidah juga mengucapkan selamat atas terselenggaranya acara Gema Majelis Taklim ini.
"Kami mewakili Pemerintah Kabupaten Gowa mengucapkan selamat atas terselenggaranya Gema Majelis Ta'lim Kabupaten Gowa dalam ikut serta memajukan pembangunan khususnya di bidang agama. Semoga ke depan akan mampu memecahkan berbagai permasalahan baik internal maupun eksternal dengan dilandasi pola pikir dan wawasan secara luas."
Kawaidah mengajak seluruh muslimah untuk memperhatikan adab dan akhlak di zaman ini. "Keluarga itu harmonis di samping mempunyai pendidikan, kita harus juga memiliki adab dan akhlak. Kita harus selalu memperbaiki diri kita dengan mendekatkan diri dengan Alquran, membaca hadis," ujarnya.
Unit Majelis Ta’lim MWD Gowa sukses gelar Gema Majelis Taklim yang bertajuk “Ketahanan Keluarga di Era Digital” di Masjid Agung Syekh Yusuf. Acara ini dihadiri oleh ribuan peserta yang tidak hanya berasal dari kalangan ibu-ibu majelis ta'lim namun juga dari kalangan masyarakat umum.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pengukuhan 21 majelis taklim, serta pengumuman pemenang dari berbagai kategori lomba antar majelis taklim
0 Komentar
Belum ada pesan