Muslimahwahdah.or.id - MAKASSAR, Muslimahwahdah.id – Gema Majelis Ta’lim (GMT) oleh Unit Dakwah Muslimah DPD Wahdah Islamiyah Bantaeng yang dirangkaikan dengan Pengukuhan Majelis Ta’lim terlaksana dengan hikmat di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Ahad (23/10/22).
Acara yang bertajuk “Jembatan Emas Menuju Keluarga Sakinah” ini menghadirkan 128 peserta dari empat kecamatan di Kabupaten Bantaeng.
Baca Juga:
Hadir dalam kegiatan ini ialah Hj. Sri Dewi Yanti, S.Sos., M.Si selaku Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bantaeng. Sri Dewi menyampaikan momentum ini menjadi sarana kita untuk menambah ilmu agar bisa menjadi ibu hebat. “Semoga apa yang kita lakukan bernilai ibadah disisi Allah Subhana wa taala, dan dapat menambah ilmu kita sehingga menjadikan kita ibu hebat untuk Bantaeng yang lebih baik,” ujarnya ketika membuka kegiatan ini.
Senada, Ustadzah Arfianih Alimuddin, S.IP, S.Pd.I., Ketua Muslimah DPD Wahdah Islamiyah Bantaeng juga mengatakan bahwa GMT ini menjadi wasilah agar ibu-ibu dapat menimba ilmu untuk menjadi keluarga sakinah.
“Setelah menikah, kita semua menginginkan keluarga sakinah, namun menuju kesana ada banyak sekali ujian, dan untuk melewati ujian itu dibutuhkan ilmu. Di sinilah peran kita sebagai istri dan ibu karena keluarga adalah tonggak lahirnya peradaban,” jelasnya.
Hadir pula Ustadzah Andriany, S.Si, Wakil Ketua Muslimah DPD Wahdah Islamiyah Bantaeng sebagai pemateri yang dimoderatori oleh Ustadzah Sudartini Al Fitri, S.Farm, S.Pd.
Pemateri dalam pemaparan materinya menjelaskan tentang tujuan pernikahan. Ia mengutip QS Ar-rum ayat 21 bahwa tujuan pernikahan ialah menjadi keluarga yang sakinah mawadda wa rahmah.
“Di dalam surah ini Allah memberi penjelasan bahwa Islam mensyariatkan pernikahan dan tidak mengajarkan untuk jomblo. Ini adalah karunia bahwa yang dipasangkan dari jenis kita sendiri yaitu manusia. Tujuan pernikahan ialah untuk mencapai SAMARA atau Sakinah Mawaddah wa Rahmah, dan pernikahan itu adalah bagian dari tanda kekuasaan Allah,” jelasnya.
Pada sesi tanya jawab ibu lima anak ini juga membagikan tips mendidik anak menjadi hafidzah serta bagaimana mengatasi anak yang kecanduan gadget.
0 Komentar
Belum ada pesan