MUSLIMAH WAHDAH PUSAT
MUSLIMAH WAHDAH PUSAT
TUTUP

Ajak Gabungan Organisasi Wanita, Muslimah Wahdah Daerah Kabupaten Pohuwato Helat Seminar Muslimah

Muslimahwahdah.or.id - Pohuwato, Muslimah Wahdah Daerah (MWD) Kabupaten Pohuwato gelar Seminar Muslimah pada Sabtu (5/10/2024). Kegiatan ini bekerjasama dengan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) dengan mengangkat tema “Peran Muslimah Terhadap Pencegahan Diskriminasi Perempuan dan Anak".

Kegiatan yang menghadirkan 178 Muslimah yang terdiri dari berbagai organisasi Wanita, Majelis Taklim Binaan dan Muslimah yang ada di Pohuwato.

Ustadzah Irdja Bumulo, Ketua Panitia menyampaikan bahwa tujuan diadakannya seminar ini agar Muslimah mampu mendapatkan solusi pencegahan terhadap diskrmininasi. “Tujuan seminar ini juga adalah untuk dapat Memahami Kedudukan Wanita Dalam Islam dan Memahami hak – hak anak dan wanita” ujarnya.

Turut hadir Kepala Dinas Pemberdayaan perlindungan perempuan dan anak, pengendalian penduduk dan keluarga berencana ( DP3A2PKB), Elvin Inaku, S.Sos. yang mewakili Wakil Bupati Pohuwato. Ia mengungkapkan bahwa sangat mengapresiasi serta memberikan harapan atas terselenggaranya kegiatan ini.

“Apresiasi sebesar-besarnya, kepada para peserta semoga melalui kegiatan ini bisa mendapatkan solusi bagaimana mencegah diskriminasi terhadap Perempuan dan anak,” ungkapnya.

Seminar ini menghadirkan pemateri, seorang Konselor DP3AP2KB Kab. Pohuwato Hj. Mirhan Bumulo, M.Pd serta Ustadzah Nurinsani, S.Si.,A.Pt.,M.Pd yang merupakan Daiyah dan Trainer Muslimah Wahdah.

Ibu Mirhan sapaan akrabnya menyampaikan bahwa perempuan adalah pemimpin rumah tangga sedang suami adalah pemimpin keluarga, Ini menunjukkan bagaimana peran seorang Perempuan dalam memimpin rumah tangga. Kemudian melanjutkan dengan dampak kekerasan yang juga banyak terjadi di sekitar.

“Dampak kekerasan fisik dan seksual itu memiliki dampak langsung dan juga berjangka panjang, misalnya kekerasan fisik yaitu cedera, luka-luka yang berbahaya, kehilangan atau melemahnya kemampuan organ, kerusakan indra hingga cacat dan infeksi berbahaya,” ujarnya. 

Lebih lanjut, ia menyampaikan pentingnya pengawasan untuk diperketat lagi dalam mendidik anak-anak kita. “Berusaha senantiasa bersama dengan anak, dengan mengenali teman-temannya, kenali tempat yang sering dikunjungi,” pungkasnya.

Tips untuk pengasuh atau orang tua lakukan jika anaknya mengetahui ada anak yang mengalami kekerasan atau perlakukan yang salah. Pertama jangan panik,  berusaha jangan terbawa emosi, kedua pisahkan anak dari sumber ancaman, ketiga berikan dukungan, dengarkan anak, dan hindari sifat menyalahkan anak, ke empat dampingi dia hingga mampu melewati hal-hal seperti ini.

Senada dengan hal tersebut, Ustadzah Nurinsani menjelaskan apa dan bagaimana kedudukan seorang Perempuan dan anak di mata yang menciptakan kita. “Qs. An-Nisa 1, sejarah khusus Allah subḥānahu wataʿālā menurunkan surah ini berbicara tentang peran Muslimah, bicara tentang hak-hak Muslimah dan termasuk di dalamnya bagaimana memberi perlakuan terhadap anak,” ujarnya. 

Pemateri juga mengangkat kemuliaan anak secara khusus anak perempuan. Kata Rasulullah siapa yang memiliki dua anak Perempuan dan dia mukmin, dia didik anaknya dengan baik, maka dia akan Bersama dengan Rasulullah di surga. “Keutamaan Ketika mendidik anak dengan baik dan menjadi Muslimah-muslimah yang taat kepada Allah,” tegasnya

Kegiatan ini ditutup dengan persembahan nasyid dan puisi, serta penyerahan hadiah untuk pemenang kuis yang diadakan sebelum puncak acara Seminar Muslimah dan pembagian doorprize bagi peserta yang beruntung.

0 Komentar

Belum ada pesan

Tinggalkan Pesan