MUSLIMAH WAHDAH PUSAT
MUSLIMAH WAHDAH PUSAT
TUTUP

Wahdah Islamiyah Tebar 446 Dai dan Daiyah Nusantara, Teguhkan Dakwah Berkelanjutan di Pelosok Negeri

Muslimahwahdah.or.id - MAKASSAR, Wahdah Islamiyah dan Muslimah Wahdah Pusat kembali mengukuhkan komitmennya untuk menghadirkan dakwah Islam hingga ke pelosok Nusantara. Melalui program Tebar Dai Nusantara, sebanyak 446 dai dan daiyah resmi dilepas, termasuk 255 daiyah yang diberangkatkan melalui program khusus Muslimah Wahdah Pusat, Ahad (7/9/2025).

Pelepasan dai berlangsung di Masjid STIBA Anas bin Malik Makassar, sementara pelepasan daiyah dilaksanakan di Asrama Putri STIBA, yang dirangkaikan dengan Tabligh Akbar dan dihadiri jamaah dari berbagai kalangan.

Para dai dan daiyah yang dilepas merupakan kader yang telah mengenyam pendidikan di Institut Agama Islam (IAI) STIBA Makassar selama kurang lebih tiga tahun. Setelahnya, mereka akan disebar ke berbagai daerah selama satu tahun penuh sebagai bentuk pengabdian dakwah di tengah masyarakat.

Dalam sambutannya, Ketua Umum Wahdah Islamiyah, Ustadz Zaitun Rasmin, menegaskan misi dakwah para dai yang diutus ke berbagai wilayah.

“Pelepasan dai ini adalah agar mengemban misi untuk menyebarkan Islam untuk pembinaan Islam hingga terwujud cita citanya diutus Rasulullah untuk menegakkan agama ini,” ujarnya.

Acara ini turut dihadiri Wali Kota Makassar, H. Munafri Arifuddin, S.H., yang menyampaikan apresiasinya. Menurutnya, pelepasan da'i dan da'iyah ini adalah hal luar biasa.

“Pelepasan dai dan daiyah ini adalah hal luar biasa yang patut kita contoh kenapa? karena persoalan yang sesungguhnya berawal dari hal ini, kalau awalnya salah kemungkinan akan salah, tapi kalau awalnya benar akan lebih baik dari sebelumnya. saya berharap bisa turun ke masyarakat, menyebarkan ilmu amal padu mengabdi menjunjung tinggi persaudaraan dan kesatuan,” ujarnya.

Sementara itu, Ustadzah Liza Haritz, Ketua Departemen Dakwah Muslimah Wahdah Pusat menekankan pentingnya semangat keberkahan dalam perjuangan dakwah.

“Meraih berkah menuju Indonesia maju. Bagaimana kata meraih keberkahan itu sendiri, Indonesia tidak kekurangan SDM. 1 hal yang diharapkan agar bagaimana dakwah dan kebaikan bisa ditegakkan dan ditaburkan. Berkah itu bertambahnya kebaikan di bumi. Kebaikan ini diawali dari semangat kita menuntut ilmu dan sumbangsih kita dalam perjuangan,” tuturnya.

Melalui program ini, Wahdah Islamiyah menegaskan tekad agar dakwah tidak berhenti di kota-kota besar, melainkan terus menyala hingga pedalaman dan perbatasan negeri.

Kehadiran ratusan dai dan daiyah ini menjadi bukti nyata semangat menebar cahaya Islam, membina umat, memperkuat keluarga, serta menjaga persatuan bangsa.***

0 Komentar

Belum ada pesan

Tinggalkan Pesan