MUSLIMAH WAHDAH PUSAT
MUSLIMAH WAHDAH PUSAT
TUTUP

Spirit Berbagi Kian Meningkat, Muslimah Wahdah Wilayah Sulawesi Barat Salurkan 640 Paket Buka Puasa

Muslimahwahdah.or.id - MAKASSAR, Musim ketaatan telah tiba, menawarkan banyak kebaikan kepada orang-orang yang beriman. Sepatutnya kita memaksimalkan dan memaksakan diri, demi tercapai tujuan puasa yang Allah sebutkan dalam surah Al Baqarah "agar kamu bertakwa". 

Perhelatan akbar spesial Ramadhan kembali digelar, Muslimah Wahdah Wilayah Sulawesi Barat menyalurkan 640 paket ifthar pada hari Jumat (22/3/2024). Tersebar dalam tujuh titik, panitia amaliah Ramadhan memulai perjalanan pada pukul 16.00 Wita menuju lokasi masing-masing. 

Ustadzah Dian Fitriani, S.K.M. yang menjadi pemateri di Dusun Pempioang mengajak ibu-ibu yang hadir untuk mengikuti program pendidikan al Qur'an orang dewasa (Dirosa) karena akan mengalami kerugian jika bulan Al-Quran, tapi bacaan masih belum bagus. 

"Jadi kami tawariki belajar al Qur'an gratis, cukup ikhlaskan diri ta’ datang karena Allah dan bersungguh-sungguhki, in sya Allah dimudahkanki. Kasi' bagus ibadahta sekarang, karena nda ditahu apakah masih bisaki ketemu Ramadan tahun depan," ujarnya dalam dialek Sulawesi Barat. 

Event Terkait #tebariftharnusantara

Sementara di Dusun Lenang, perwakilan tim Divisi Sosial mengajak ibu-ibu membaca al Qur'an lalu kemudian membagikan paket buka puasa menjelang berbuka, karena Alhamdulillah seluruh muslimah yang hadir sudah lama terdaftar dalam program Dirosa. 

Keramahan ibu-ibu di Dusun Lenang memberi kesejukan di hati tim media Tebar Ifthar. Ustadzah Herlina Candra, S.Pd. yang tengah mengandung anak kelima mengatakan sambutan hangat dari ibu-ibu seperti kembali ke rumah sendiri. 

 "Seperti ini bukan pertemuan pertama diantara kami. Masjidnya sederhana karena masjid bagusnya runtuh saat gempa beberapa tahun lalu, ditambah tergerus abrasi. Itumi masjid sementara yang mereka pakai Dirosa setiap pekan kasian dan ma sya Allah itu pengajarnya selalu semangat pergi mengisi. Terharuka', mau nangis lihat pemandangannya dan perjuangannya semua,"  ujarnya. 

Pembagian ifthar sesi pertama memberi banyak makna, meninggalkan jejak yang akan tertinggal selamanya di hati pemberi, penyalur dan penerima. Tentang perjuangan, pengorbanan dan persaudaraan.

Koresponden Muslimah Wahdah Wilayah Sulbar

0 Komentar

Belum ada pesan

Tinggalkan Pesan