MUSLIMAH WAHDAH PUSAT
MUSLIMAH WAHDAH PUSAT
TUTUP

Gema Majelis Taklim Buol: Meniti Jalan Hidayah, Raih Keberkahan Bersama Ibu Bupati Buol di Aula Masjid Agung

Muslimahwahdah.or.id - Buol, Aula Masjid Agung Kabupaten Buol dipenuhi suasana khidmat saat ratusan muslimah menghadiri kegiatan Gema Majelis Taklim (GMT) dengan tema “Meniti Jalan Hidayah, Raih Keberkahan.” Ahad (02/11/2025).

Kegiatan ini resmi dibuka oleh Ibu Bupati Buol, Shinta Andriani Ningsih, yang hadir sekaligus sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Buol. Hadir pula Ketua Muslimah Wahdah Daerah (MWD) Buol, para tokoh majelis taklim, serta peserta dari berbagai kecamatan di Kabupaten Buol.

Ibu Bupati  menyampaikan bahwa tema kegiatan tersebut sangat sarat makna dan relevan dengan kehidupan masyarakat muslimah saat ini. “Tema yang indah ini sangat bermakna bagi kita semua. Hidayah adalah anugerah terbesar dari Allah Subhanahu wa Ta’ala, dan hanya dengan meniti jalan hidayah itulah kita akan memperoleh keberkahan dalam kehidupan, baik di dunia maupun di akhirat,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa kegiatan seperti ini menjadi sarana penting bagi para ibu majelis taklim untuk memperbaiki diri, memperkuat iman, serta memperbanyak amal saleh agar hidup senantiasa berada dalam ridha Allah.

“Majelis taklim memiliki peran besar dalam membentuk muslimah yang berkarakter penuntut ilmu, berakhlak mulia, dan berperan aktif dalam kehidupan umat. Kegiatan seperti ini juga memperkuat tali persaudaraan sesama muslimah Buol,” lanjutnya.

Lebih lanjut, ia mengapresiasi kepada seluruh pengurus Muslimah Wahdah Daerah Buol dan panitia pelaksana.
“Semoga setiap langkah hari ini Allah catat sebagai amal saleh dan membawa keberkahan bagi masyarakat Kabupaten Buol. In syaa Allah, dengan semangat dakwah dan kebersamaan, kita akan mampu membangun Buol yang religius, berakhlak, dan penuh keberkahan,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua MWD Buol, Ustadzah Sutari S. Iladat, S.Pd, mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut. “Alhamdulillah, pertemuan ini adalah pertemuan yang indah. Semoga kita semua diberkahi oleh Allah. Pertemuan ini semoga menjadi sebab hidayah yang menerangi jalan kita dan memperkuat ukhuwah muslimah di Kabupaten Buol, bumi Pogogul yang kita cintai,” tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Ustadzah drh. Tenri Wari Mukhtar selaku pemateri menyampaikan bahwa hidayah merupakan petunjuk yang Allah Ta’ala berikan kepada semua makhluk agar mereka mampu menjalani kehidupan dengan baik dan selamat.

“Hidayah adalah petunjuk yang Allah berikan dalam urusan dunia agar manusia mampu melakukan hal-hal yang bermanfaat dan menjauhi hal-hal yang membinasakan,” jelasnya.

Ustadzah Tenri juga memberikan kesempatan kepada para peserta untuk menyampaikan pandangan mereka tentang makna hidup. Salah satu peserta, Ibu Farida, mengemukakan pandangan reflektif yang menggugah.

“Hidup itu ada dua pilihan. Jika kita mengharapkan surga, maka kita pererat langkah dalam kebaikan. Namun, jika kita senang berbuat keburukan, tentu nerakalah tempat kita,” ungkapnya.

Pernyataan tersebut menggambarkan bahwa sejatinya kehidupan adalah pilihan antara kebaikan dan keburukan. Hidup bukan sekadar sesuatu yang terjadi begitu saja, melainkan pemberian Allah yang disertai dengan hidayah sebagai cahaya penuntun. Manusia diberi kebebasan untuk memilih jalan hidupnya: apakah untuk kebaikan atau sebaliknya.

Sebagai umat Islam, kita meyakini bahwa kehidupan dunia bersifat sementara, sedangkan kehidupan akhirat adalah kekal dan menjadi tujuan utama. Kenikmatan dunia hanyalah perhiasan yang fana, sementara keberkahan sejati terdapat dalam kehidupan akhirat yang abadi. Oleh karena itu, setiap muslim membutuhkan hidayah untuk meniti jalan menuju kehidupan akhirat yang kekal, agar dapat meraih surga Allah dengan terus mencari keberkahan dan memperbaiki diri di sepanjang perjalanan hidup ini.

Kegiatan Gema Majelis Taklim Buol ini pun diakhiri dengan doa serta suasana penuh keharuan. Para peserta berharap kegiatan serupa terus berlanjut sebagai sarana memperkuat iman, mempererat silaturahmi, serta meneguhkan tekad untuk meniti jalan hidayah dalam kehidupan sehari-hari.

Sri Wahyuni

0 Komentar

Belum ada pesan

Tinggalkan Pesan