Kepala BKKBN Sultra : Wahdah Islamiyah Menjadi Kekuatan Baru Pencegahan Stunting

Muslimahwahdah.or.id - MAKASSAR, Muslimahwahdah.or.id – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)  bersama Muslimah Wahdah Sultra berkolaborasi dalam upaya pencegahan stunting di Provinsi Sulawesi Tenggara dengan memaksimalkan peran anggota yang tersebar pada 17 kabupaten Kota.

Angka stunting Sulawesi Tenggara telah berhasil turun dari 32,2% ke 27,7%. Selanjutnya bersama Wahdah Islamiyah menjadi kekuatan baru bagi BKKBN untuk bersama pemerintah dalam pencegahan stunting.

Drs. Asmar, M.Si, Kepala BKKBN Sultra mengatakan kedepan pihaknya bersama Wahdah Islamiyah Sultra akan bersinergi untuk terus meningkatkan kolaborasi, khususnya dalam pencegahan stunting melalui penyuluhan penyuluhan terutama pada usia remaja, pasangan calon pengantin, Ibu hamil dan menyusui

“Kolaborasi ini, khususnya dalam memberikan edukasi kepada Muslimah agar memberikan perhatian khusus mengenai kesehatan, kebersihan dan asupan gizi yang menjadi faktor untuk menekan resiko stunting,” ujarnya.

Menyambut sinergi tersebut, Ketua DPW Wahdah Islamiyah Sultra, Muhammad Ikhwan Kapai menyampaikan bahwa kegiatan pencegahan stunting merupakan visi dari wahdah Islamiyah yang berkomitmen untuk memberikan kontribusi dalam pembangunan manusia.

“Salah satu langkah dari Wahdah Islamiyah untuk memberikan kontribusi dalam pengembangan sumber daya manusia menuju generasi emas 2045 adalah melalui edukasi stunting pada anggota Wahdah Islamiyah yang akan disampaikan melalui kelompok-kelompok kajian dan Majelis taklim,” paparnya.

Kegiatan seminar stunting ini adalah salah satu dari rangkaian kegiatan Musyawarah Kerja Wilayah Wahdah Islamiyah Sultra IX yang dilakukan secara hybrid di 17 kabupaten kota

Melalui sambutannya, Ketua Muslimah Wahdah Sultra, Nurnaningsih Hamzah memaparkan bahwa Mengawali 2023 Muslimah Wahdah Sultra berkolaborasi dengan BKKBN dan Dinas Kesehatan Provinsi Sultra dalam seminar stunting.

“Kolaborasi ini adalah awal yang baik untuk bersama sama menekan laju peningkatan stunting dan muslimah sangat mengambil andil besar dalam untuk memperhatikan 1000 hari pertama dari kehamilan, termasuk pada anak Remaja dan ibu hamil yang rentan anemia,” imbuhnya.