Muslimahwahdah.or.id - Manado, Daurah Ramadhan Muslimah (DRM) Nasional dengan tema "Ramadhan Bulan Kemenangan" digelar di Manado dan Minahasa Selatan, Ahad (25/02/2024). Pada titik pertama dilaksanakan di Aula Masjid Ahmad Yani Manado dan dihadiri oleh 66 muslimah dari berbagai kalangan usia dan profesi.
Sementara itu, titik kedua DRM dilaksanakan di belakang Masjid Al-Munawwarah Minahasa Selatan dengan dihadiri 51 peserta. Ketua panitia, Lela Awad Bahasoan, mengakui semangat panitia begitu tinggi dalam menyukseskan kegiatan perdana di Minahasa Selatan ini, meskipun dalam keadaan seadanya dan sempat terkendala.
"Tadinya kami mau bikin di Masjid, dan ada sedikit kendala. Qadarallah, akhirnya kami pindah ke rumah ketua MWD dan tempatnya pas di belakang Masjid yang aksesnya mudah dijangkau peserta, Alhamdulillah terlaksana dengan baik," ujarnya.
Turut hadir, Nur Amalia anggota DPRD Manado dan membuka kegiatan yang rutin dilakukan setiap tahun ini. Muslimah yang juga berprofesi sebagai Kepala Sekolah di Rumah Tahfidz Shohibul Qur’an Manado ini mengajak para muslimah untuk mempersiapkan diri dalam menyambut Ramadhan.
“Peran wanita itu penting terutama dalam mendidik anaknya, termasuk dalam memberikan pemahaman tentang Ramadhan. Jika kita ingin punya anak yang baik dan punya orang-orang baik di sekitar kita maka kita harus mulai dari diri kita. Salah satunya dengan menuntut ilmu seperti ini,” ucapnya.
DRM kali ini menghadirkan dua pemateri yang juga sebagai daiyah sekaligus master of trainer aktivitis dakwah muslimah, Ustadzah Ratnasari dengan mengangkat judul “Meraih Bulan Kemenangan” yang menitikberatkan pada fikih puasa.
Adapun materi selanjutnya dijelaskan oleh Ustadzah Sazida Subetan yang merupakan seorang daiyah dan dokter, dengan judul “Menggapai Kemenangan di Bulan Ramadhan”. Ustadzah yang kerap disapa Zha itu menjabarkan tentang keutamaan bulan Ramadhan dan ibadah yang dapat dilakukan pada bulan Ramadhan, yaitu membaca al-Qur’an, Qiyamullail, memperbanyak sedekah, memberi buka puasa, i’tikaf, hingga umrah.
Semua materi disajikan dengan apik lengkap bersama ayat-ayat al-Qur'an dan hadits hingga mampu menggerakkan hati seorang peserta Nasrani untuk mau belajar banyak lagi tentang Islam.
Begitu besar antusias dari para muslimah yang telah lama mengharapkan kegiatan seperti ini dilaksanakan di daerah yang mayoritas penduduknya memeluk agama Nasrani. Bahkan para suami-suami yang mengantarkan para peserta muslimah merasa terharu dan berharap kegiatan ini selalu bisa diselenggarakan.
Koresponden Muslimah Wahdah Manado
0 Komentar
Belum ada pesan